Kamis, 26 Februari 2015

Musicool Sebagai Pengganti Freon AC

Negara indonesia terletak di garis katulistiwa dimana matahari bersinar terang tepat diatas negara kita. Tak heran jika suhu udara sebagian besar wilayah Indonesia bersuhu panas antara 28 sampai 35 derajat celcius. Suhu nyaman manusia berkisar antara 24 sampai dengan 28 derajat celcius sehingga untuk mendinginkan udara ruangan yang terlalu tinggi diperlukan AC(Air Conditioner).

Bagaimana AC mendinginkan Suhu ruangan?
Alur Kerja AC
Udara panas dalam ruangan didinginkan dengan dihisap oleh kipas evaporator. Udara yang dihisap kemudian bersentuhan dengan jaring-jaring evaporator  sehingga menjadi dingin. Evaporator dingin karena didalam evaporator terdapat pipa coil yang berisi cairan refrigerant, cairan refrigerant menyerap panas evaporator kemudian diputar untuk didinginkan pada bagian condensor yang diletakkan diluar ruangan. Kipas condensor membantu pelepasan panas udara yang dibawa refrigerant dari evaporator sehingga menjadi dingin kembali. Untuk melakukan semua proses tersebut, AC memerlukan  energi listrik.


Efek Buruk AC Terhadap Lingkungan
Refrigerant adalah zat vital yang ada pada AC dimana refrigerant berfungsi mengikat udara panas dalam ruangan untuk di dinginkan diluar ruangan. Saat terjadi kebocoran refrigerant, AC tidak akan bisa mendinginkan udara dengan maksimal dan menjadikan pemakaian listrik menjadi lebih boros. AC yang ada saat ini umumnya masih menggunakan Freon sebagai pengisi refrigerant. Sayang nya Freon menyebabkan efek negative jika terlepas ke udara. Saat Freon terlepas ke udara akan menyebabkan lapisan ozon semakin menipis. Seperti yang kita tahu, bahwa ozon adalah lapisan udara yang melindungi bumi dari sinar ultrafiolet sehingga bumi tidak terlalu panas. Yang terjadi jika ozon menipis adalah meningkatnya pemanasan suhu global yang akan berdampak pada keseimbangan lingkungan, diantaranya adalah naiknya permukaan air laut karena mencairnya es di kutub.

Bagaimana Freon Bisa Merusak Ozon?
Dipasaran refrigerant identik disebut dengan nama Freon. Freon merupakan merek dagang refrigerant dimana nama ilmiah Freon adalah chlorofluorocarbon(CFC). Freon yang saat ini kita kenal sebagai refrigerant AC dan kulkas juga telah banyak digunakan sebagai pendingin, propelan dan pelarut. Tetapi Freon yang telepas ke udara akan berdampak pada rusak nya lapisan ozon. Saat CFC terlepas ke atmosfer, CFC akan terurai molekul C sendiri karena C sangat reaktif dengan atom O. Rumus molekul ozon adalah O3, sehingga saat CFC(Freon) bertemu dengan O3(Ozon) maka atom C akan menarik atom O dari Ozon yang menghasilkan carbon monoksida(CO) dan Oksigen(O2). Ketika CO terbentuk, akan menarik atom O lagi dari Ozon (O3) lainnya sehingga terbentuk CO2. Efeknya adalah bumi semakin panas karena Co2 sbersifat menahan suhu panas tidak bisa terlepas keluar dari bumi.

Musicool Sebagai Alternative Pengganti Freon AC
Musicool adalah alternative pengganti Freon yang berasal dari hydrocarbon alam sehingga lebih ramah lingkungan. Musicool telah dilakukan uji kelayakan untuk menjadi refrigerant dan hasilnya memiliki lebih banyak keunggulan dibandingkan denga Freon. Keunggulan Musicool adalah:
Tabung Musicool
  • Lebih hemat listrik
Musicool memiliki sifat termodinamika(kemampuan perubahan suhu secara cepat) yang lebih baik dimana akan berimbas pada pemaikaian energi yang lebih hemat kurang lebih 30%.
  • Ramah Lingkungan
Musicool tidak beracun dan tidak menyebabkan kerusakan lapisan Ozon saat terlepas diudara
  • Hemat Biaya
Memiliki kerapatan molekul yang rendah dibandingkan dengan freon sehingga cukup diisi 70% dari volume yang biasa diisikan freon.
  • Fleksibel
Dapat digunakan disemua alat pendingin tanpa melakukan perubahan komponen mesin.



Dengan menggunakan Musicool sebagai refrigeran AC berarti telah ikut membantu pelestarian lingkungan sekaligus menekan biaya listrik AC menjadi lebih hemat.



 Sumber : Globalindoprima




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

agus